Aksi 1000 Lilin Dukung Polda Jatim Usut Rombongan Pemkot Malang Pelanggaran PPKM

BALAIKOTA, Malangpost.id – Aksi menyalakan lilin sebagai bentuk dukungan kepada Polda Jatim yang digelar oleh sejumlah warga di depan Balai Kota Malang, Kamis (7/10) petang. Mereka menuntut agar Polda Jatim segera mengusut kasus dugaan pelanggaran PPKM gowes rombongan Pejabat Pemerintahan Daerah Kota Malang.

Koordinator aksi, Danny Agung menerangkan aksi protes dengan penyalaan lilin merupakan suatu bentuk dukungan untuk Polda Jatim, supaya kasus ini tidak menemui jalan buntu.


“Kami bukan menuduh pihak Polda Jatim kurang cepat, namun kami beri dukungan agar kasus ini tetap menemukan cahaya untuk diusut, sebab yang kami tau selama dua minggu proses hukum yang berlangsung kok landai-landai saja ya,” tutur Danny, Kamis (7/10).


Danny juga menerangkan bahwa kasus ini perlu pantau serta didukung, sebab warga Malang Raya tidak ingin berpikiran bahwa polisi menerapkan hukum yang tajam ke bawah tapi tumpul ke atas.


“Kami berharap kasus ini tidak boleh berhenti. Sebab sudah kita ketahui bersama, ada salah satu anak kades di Kabupaten Malang yang sudah menjadi tersangka karena melanggar PPKM. Nah kami harap kasus ini juga diusut seperti itu,” terangnya.


Sejumlah warga yang mengikuti aksi massa pun di sela-sela aksi juga sempat meneriaki Sutiaji untuk keluar dari Balai Kota Malang. Mereka menginginkan Sutiaji untuk meminta maaf langsung atas perbuatannya yang menyakiti hati masyarakat Malang Raya.


Menurutnya, masyarakat selama ini sudah mencoba menaati aturan PPKM. Tapi sang pembuat aturan malah melanggar aturannya sendiri. 


“Ji metu o Ji (Sutiaji keluarlah Sutiaji). Kami tidak ingin kamu minta maaf di media. Kami minta kamu langsung turun ke sini minta maaf ke kami. Kami sudah berbulan-bulan menaati aturan tapi kamu yang melanggar,” teriak salah satu pendemo.

Bagikan ke sosial media:

Recommended For You

Redaksi

About the Author: Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Kunjungi Alamat Baru Kami

This will close in 0 seconds