BATU, Malangpost.id – Setelah dua tahun pemerintah melarang mudik lebaran. Pada Idul Fitri 1443 H kali ini, pemerintah mulai memberikan kelonggaran terkait aturan mudik. Meskipun kurva Covid-19 sudah mulai melandai, pemerintah menghimbau agar para pemudik tetap dapat menetapkan protokol kesehatan dan menjaga jarak.
Dan sebisa mungkin untuk dapat melakukan vaksin booster terlebih dahulu. Hal tersebut dilakukan dengan harapan dapat meminimalisir angka positif, terutama pada orang-orang lanjut usia (lansia).
Menjelang momen hari raya Idul Fitri tersebut, Satlantas Polres Batu mempersiapkan jalur yang akan digunakan sebagai jalur alternatif mudik wilayah Jawa Timur. Beberapa jalur yang tersebut adalah jalan mulai dari Pujon hingga daerah Kasembon, jalur alternatif ke wilayah Barat.
AKP Indah Citra Fitriani, Kasat Lantas Polres Batu menegaskan pada Jumat (15/4/2022) bahwa persiapan tersebut sebagai tindak lanjut adanya kebijakan kelonggaran mudik pada lebaran tahun ini.
“Karena sudah dua tahun dilarang untuk mudik, tentunya tahun ini akan sedikit membutuhkan persiapan tinggi,” tambahnya.
Satlantas Polres Batu juga turut memantau jalan-jalan yang merupakan rawan terjadinya Laka lantas maupun bencana alam. Kemudian akan diinventarisasi dan akan dibuatkan tulisan peringatan sebelum Ops Ketupat.
“Kita juga akan membuka layanan vaksin di pos-pos pelayanan yang ada nantinya. Bahkan selama Ramadhan, setiap malam Polres Batu membuka layanan vaksin di Alun-alun Batu selesai shalat tarawih serta menyiapkan hadiah berupa 2 buah motor matic yang akan diundi tanggal 29 April nanti,” tutur Indah.
Your article helped me a lot, is there any more related content? Thanks! https://www.binance.com/el/register?ref=DB40ITMB