TRENDING, Malangpost.id – Libur Lebaran menjadi peluang bagi beberapa sektor usaha untuk meraih peningkatan yang signifikan. Salah satunya dalam sektor perhotelan.
Pasalnya, masyarakat bukan hanya memanfaatkan momen libur Lebaran untuk mudik, namun mereka juga memanfaatkan momen ini untuk berpergian atau mengunjungi berbagai tempat pariwisata maupun rekreasi.
Oleh sebab itu, libur Lebaran ini mengakibatkan melonjaknya permintaan kamar hotel dan homestay. Salah satunya hotel dan homestay di daerah Banyuwangi. Banyuwangi terkenal dengan pemandangan alamnya yang menakjubkan dan berbagai kesenian serta budaya yang memesona.
Zaenal Muttaqin, Ketua Himpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Banyuwangi mengungkapkan bahwa beberapa pengunjung telah membuat reservasi sejak beberapa hari yang lalu.
“Bahkan ada yang sudah full booked hingga 8 Mei mendatang. Kami sangat optimis rata-rata tingkat hunian hotel selama libur lebaran mencapai 80 persen,” tuturnya pada Sabtu (30/04/2022).
Ipuk Fiestiandani, Bupati Banyuwangi menyatakan kegembiraannya saat melihat pertumbuhan ekonomi Banyuwangi yang semakin meningkat, apalagi di sektor pariwisata. Dalam rangka menunjang hal tersebut, Pemkab Banyuwangi mempersiapkan beberapa atraksi wisata di berbagai destinasi.
“Selamat berlibur di Banyuwangi. Kami sediakan atraksi seni budaya, pelengkap liburan yang berkunjung ke Banyuwangi. Selain destinasi-destinasi wisata juga disediakan, juga bisa menyaksikan tradisi-tradisi seni-budaya khas masyarakat Osing yang semarak saat Lebaran,” pungkas Ipuk.
Didu’s Homestay salah satu home stay di Desa Rejosari, Glagah, Banyuwangi, mendapat banyak sekali permintaan kamar pada momen libur Lebaran ini. Didu’s merupakan salah satu hotel yang sering menjadi destinasi menginap baik wisatawan domestik maupun non-domestik.
“Bahkan, ada turis dari Prancis juga menginap di sini, mau ke Kawah Ijen,” tutur Maya Subagio, pemilik Didu’s Homestay.
Bahkan beberapa hotel berbintang di Banyuwangi juga mengalami peningkatan permintaan. Hotel Aston Banyuwangi salah satunya yang mengalami permintaan reservasi di atas 90 persen.
Dialoog Hotel yang juga merupakan salah satu jaringan dari Alila Group ikut kebanjiran pengunjung. Dialoog Hotel terkenal dengan suasana dan pemandangannya yang hijau dan terletak di dekat pantai. Hingga (08/05/2022) okupansi pengunjung Dialoog Hotel mencapai 90 persen.
Salah satu villa yang ada di Banyuwangi, Villa So Long mendapat reservasi sebanyak 100 persen. Selain memiliki pemandangan yang indah yaitu Selat Bali, Presiden Joko Widodo juga pernah mengunjungi Villa So Long.
“Reservasi kami sudah 100 persen untuk libur Lebaran ini. Padahal harga yang kami tawarkan adalah high season rate yang tentunya tinggi,” ucap Imam Solehan, Executive Marketing Villa So Long.
Ia juga menambahkan bahwa, pada periode weekend bulan Mei sampai Juli kamar sudah full booked.