KAMPUS, malangpost.id – Saat ini, banyak mahasiswa yang melakoni kerja part time untuk mendapatkan uang tambahan, baik untuk membiayai keperluan kuliah atau untuk jajan. Sebenarnya, kerja paruh waktu membuat kamu punya waktu lebih fleksibel dibandingkan dengan kerja full time.
Sayangnya, tidak sedikit mahasiswa yang kesulitan mengatur waktu antara kuliah dan kerja paruh waktu. Banyak yang kelelahan dan akhirnya harus absen dan melewatkan kelas. Hal ini membuat beberapa mahasiswa mendapat nilai jeblok dan terlambat lulus karena sering absen.
Buat kamu yang masih ragu memutuskan untuk kerja part time karena mengalami penurunan nilai, ini dia tips mengatur waktu yang bisa kamu terapkan.
1. Kenali batasan diri sendiri
Selain kegiatan belajar di kelas, biasanya mahasiswa memiliki kegiatan lain di kampus, seperti mengikuti organisasi dan ekstrakurikuler. Kalau memutuskan ingin kuliah sambil kerja, kenali batasan diri agar jadwal tidak bertabrakan dengan mengurangi kegiatan lain. Jika tidak, bisa berpengaruh terhadap kesehatan dan prestasi belajar.
2. Buat rencana kegiatan harian
Untuk menunjang aktivitas harian, tidak ada salahnya membuat daftar rencana kegiatan yang akan dilakukan. Kamu bisa membuat planning kegiatan atau pekerjaan, seperti tugas yang wajib selesai, aktivitas tambahan di kampus, hingga saat masuk kerja.
3. Disiplin dan manfaatkan waktu
Kamu tidak membutuhkan banyak waktu untuk bekerja part time dibandingkan dengan kerja full time. Biasanya hanya perlu sekitar lima jam kerja dan jika ada sistem shift terbagi menjadi dua shift, yaitu shift pagi dan siang. Jadi, atur waktu sebaik mungkin dalam waktu kerja dan waktu kuliah.
4. Jangan menunda tugas kuliah
Jika memiliki banyak tugas kuliah, manfaatkanlah waktu di luar jam kerja untuk mengerjakannya. Kalau ada tugas dengan tenggang waktu yang cukup lama, jangan menunda hingga batas akhir atau justru melakukan pekerjaan yang tidak perlu. Kamu bisa mencicil mengerjakan tugas di sela-sela waktu luang.
5. Pilih metode belajar yang terbaik
Saat ini ada banyak metode kuliah dibandingkan beberapa tahun lalu. Dengan kemajuan teknologi, beberapa kampus membuka program kuliah online. Kamu bisa memilih program kuliah yang memudahkan, seperti 40% mengambil kelas online dan 60% tatap muka di kelas. Dengan pengaturan seperti ini, kamu bisa menyediakan waktu untuk bekerja dan tetap memahami materi yang disampaikan dosen.
6. Istirahat yang cukup
Menjadi mahasiswa produktif yang memiliki kegiatan kuliah sambil kerja, tentu kamu membutuhkan waktu istirahat yang maksimal. Manfaatkan waktu libur dan istirahat dengan tidak terlalu banyak berselancar di dunia maya atau bermain game.
Itu tadi beberapa tips mengatur waktu antara kuliah dan bekerja part time. Selalu prioritaskan kuliah, karena persaingan dunia kerja semakin sengit. Jika lulus dengan nilai bagus dan ditambah dengan pengalaman kerja part time, kamu punya peluang kerja lebih besar. Semangat! (ds3)
