Apa sajakah pratikum Teknik Sipil yang dilakukan mahasiswa?
KAMPUS, malangpost.id – Mahasiswa yang kuliah di jurusan sains dan teknologi (saintek), termasuk Teknik Sipil tak bisa lepas dari kegiatan pratikum. Bahkan bisa dibilang, semua jurusan saintek memiliki materi yang mengandung pratikum.
Selama kuliah, mahasiswa bisa menjalani lebih dari satu pratikum selain perkuliahan reguler di kelas. Jurusan Teknik Sipil sendiri merupakan bidang ilmu yang mempelajari mulai dari perencanaan hingga konservasi untuk mendukung pedesaan dan perkotaan.
Lalu, apa saja pratikum yang dijalani mahasiswa Teknik Sipil? Berikut beberapa diantaranya.
Macam-macam pratikum Teknik Sipil
Praktikum bahan bangunan
Salah satu pratikum yang dilakukan oleh mahasiswa Jurusan Teknik Sipil adalah pratikum bahan bangunan. Dalam pratikum ini mahasiswa belajar untuk mengetahui jenis, kemampuan, dan karakter bahan bangunan.
Manfaat dari pratikum bahan bangunan agar nanti ketika mendirikan sebuah bangunan bisa menyesuaikan jenis bahan yang digunakan dengan konstruksi bangunan yang akan dibangun, terutama kondisi lahan bangunan.
Praktikum perkerasan jalan
Berikutnya adalah pratikum perkerasan jalan untuk mengetahui rangkaisan proses pengaspalan. Selain itu, mahasiswa juga bisa memahami tekni yang baik dalam setiap prosesnya. Misalnya, formulasi atau campuran yang baik untuk pembangunan jalan dan pengujian aspal.
Praktikum ilmu ukur tanah
Dalam pratikum ilmu ukur tanah, mahasiswa diharapkan akan memiliki pemahaman mendalam seputar metode pengukuran tanah. Selain metode pengukuran tanah, mahasiswa juga paham tentang penggunaan alat pengukuran. Dengan adanya pratikum ini, mahasiswa bisa melakukan pengolahan data hasil pengukuran dan menggambar peta.
Baca juga: Kupas Tuntas Jurusan Teknik Lingkungan, Di Sini!
Praktikum mekanika tanah
Beberapa topik yang ada di pratikum mekanika tanah biasanya adalah pengujian pemampatan tanah, pengujian rembesan air, pengujian sondir, dan pengujian tekanan bebas, pengujian kuat geser langsung.
Praktikum hidrolika
Mahasiswa Jurusan Teknik Sipil juga akan melakukan pratikum hidrolika, bagian dari hidrodinamika yang berhubungan dengan mekanika atau gerakan air. Melalui pratikum ini, mahasiswa bisa memahami cara-cara mengamati pola aliran air, mempelajari karakteristik aliran air, serta memperhitungkan debit aliran air.
Manfaat pratikum
Lulusan Teknik Sipil banyak dibutuhkan dalam pembangunan jalan, bangunan, jembatan, pelabuhan hingga bandara. Karenanya, pratikum jadi hal yang penting untuk melatih mahasiswa dalam hal keterampilan yang dibutuhkan setelah lulus kuliah.
Berikut beberapa manfaat pratikum Teknik Sipil selama perkuliahan
1. Mempraktekkan teori
Selama kuliah di Jurusan Teknik Lingkungan, mahasiswa akan mendapatkan materi yang berhubungan dengan teori, hukum, dan prinsip-prinsip pada suatu mekanisme yang terjadi. Baik di alam, batuan, ataupun mahluk hidup.
Karenanya, untuk memahami hal tersebut perlu mengetahui bagaimana hal tersebut bisa terjadi. Untuk itulah diperlukan pengujian dan pembuktian dalam kegiatan pratikum.
Baca juga: Kamu Suka Matematika? Ini Kaitannya Dengan Jurusan Teknik Informatika
2. Penelitan mini
Biasanya mahasiswa memulai kegitatan pratikum dengan topik sederhana di semester awal. Selain itu, pratikum juga dilakukan di laboratorium dasar dan belum menggunakan peralatan canggih. Pada semester-semester berikutnya baru mahasiswa akan menggunakan laboratorium yang lebih spesifik dan bervariasi.
Dalam pratikum ini diperlukan laporan yang juga semakin detail karena menyangkut analisis data dan tinjauan literatur. Hal ini bisa membantu mahasiswa menjalankan penelitian untuk tugas akhir karena prosesnya tidak jauh berbeda.
3. Meningkatkan kemampuan mahasiswa
Dalam setiap pratikum, mahasiswa akan diberikan pemahaman tentang materi yang dipelajari sebelum melakukan pratikum. Ada banyak bahan dan peralatan yang perlu disiapkan dengan petunjuk kerja yang jelas agar pratikum bisa mendapatkan hasil yang sesuai.
Dari proses inilah mahasiswa bisa meningkatkan skill-nya dan menjadi lebih paham dengan teori yang diajarkan. Selain itu, mahasiswa juga dilatih untuk bisa lebih mandiri, mampu bekerja dalam tim, dan mengelola waktu.
Dengan banyaknya manfaat pratikum bagi mahasiswa saintek, penting untuk memperhatikan fasilitas laboratorim yang ditawarkan dalam memilih perguruan tinggi dengan jurusan teknik. Seperti Institut Teknologi Nasional Malang (ITN Malang) yang memiliki beberapa laboratorium dasar sains untuk menunjang pembelajaran mahasiswa.