KAMPUS, malangpost.id – Indonesia memiliki jenjang pendidikan perguruan tinggi mulai dari diploma atau pendidikan vokasi serta sarjana yang merupakan pendidikan akademik. Kalau ada diantara kamu siswa SMA atau sederajat yang masih bingung memilih jenjang pendidikan, kenali dulu perbedaan diploma dan sarjana untuk memilih yang paling ideal untuk kamu.
Pendidikan vokasi adalah pendidikan tinggi yang menunjang pada penguasaan keahlian terapan tertentu. Jenjang pendidikan vokasi mencakup program pendidikan diploma satu (D1), diploma dua (D2), diploma tiga (D3), dan diploma empat (D4).
Sedangkan pendidikan akademik adalah pendidikan tinggi yang diarahkan pada penguasaan dan pengembangan disiplin ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan sebagainya. Jenjang pendidikan ini meliputi program Pendidikan Sarjana (S1), Magister (S2), dan Doktor (S3).
Baca juga: Bisnis Digital, Program Studi Kekinian – Mata Kuliah dan Prospek Karir
Berikut penjelasan tentang masing-masing program untuk kamu ketahui
Diploma 1 (D1)
Program pendidikan jenjang ini memiliki masa belajar 1 tahun atau dua semester dengan 32 SKS. Pendidikan mengedepankan suatu keterampilan agar lulusannya bisa langsung terjun ke dunia kerja. Jadi, buat kamu yang ingin langsung bekerja bisa memilih jenjang ini.
Sebagai syarat kelulusan, mahasiswa akan menjalani tugas akhir berupa praktek dan laporan karya ilmiah. Lulusan D1 akan mendapat gelar Ahli Pratama (A.P.)
Diploma 2 (D2)
Sama dengan program D1, program pendidikan D2 juga bertujuan agar lulusannya siap bekerja. Bedanya dengan D1, diploma 2 memiliki waktu belajar 2 tahun (4 semester) dengan 64 SKS. Praktek dan teori yang didapat tentunya lebih banyak dibandingkan dengan program D1. Ketika lulus, kamu akan menyandang gelar Ahli Muda atau A.Ma.
Diploma 3 (D3)
Jenjang diploma yang satu ini termasuk banyak dipilih bagi mereka yang ingin meneruskan ke perguruan tinggi. Durasi masa kuliah D3 adalah 3 tahun dengan 6 semester dan 112 SKS. Sama seperti D1 dan D2, tugas akhir dari D3 berupa praktek kerja dan laporan karya ilmiah. Lulusan jenjang D3 akan memiliki gelar Ahli Madya atau A.Md.
Ada banyak lembaga pendidikan program D3, termasuk universitas. Tak heran, program pendidikan yang satu ini memiliki peminat yang cukup banyak. Mahasiswa yang lulus dari D3 pun bisa langsung terjun ke dunia kerja.
Baca juga: Technopreneur, Peluang Usaha Bagi Lulusan Teknologi
Diploma 4 (D4)
Program vokasi berikutnya adalah D4 yang kadang disamakan dengan program sarjana. Jenjang diploma yang satu ini juga kerap disebut sebagai sarjana terapan, karena memerlukan waktu sekitar 4 tahun dengan menyelesaikan 144 SKS, sama seperti sarjana.
Perbedaan diploma dan sarjana untuk jenjang D4 dan S1 adalah diploma 4 lebih mempelajari ilmu-ilmu praktik atau ilmu-ilmu terapan. Kerja praktik dan laporan karya ilmiah juga menjadi syarat kelulusan, sama dengan jenjang diploma lainnya. Lulusan D4 akan mendapat gelar Sarjana Sains terapan atau S.ST.
Sarjana (S1)
Jenjang sarjana (S1) lebih mengutamakan teori dengan perbandingan 60% teori dan 40% praktek. Umumnya dibutuhkan waktu 4-6 tahun untuk menyelesaikan studi dengan 144-166 SKS. Perbedaan diploma dan sarjana lainnya adalah syarat kelulusan.
S1 mengharuskan siswa untuk melakukan skripsi dengan beban 6 SKS. Mahasiswa yang lulus dari jenjang S1 akan mendapat gelar dengan awalan ‘S’, diikuti singaktan dari jurusan yang diambil.
Perbedaan D1, D2, D3, D4, dan S1
Itu tadi sekilas tentang perbedaan diploma dan sarjana yang perlu kamu tahu. Tergantung dari apa yang ingin kamu capai, masing-masing memiliki kualitas dan keunggulan.