
KAMPUS, Malangpost.id – Rabu (27/10/2021), Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN) Malang melaksanakan kegiatan khitan gratis.
Dengan mengangkat tema “Khitan itu Sehat”, sebanyak 20 anak mengikuti kegiatan yang terlaksana di Klinik UMMI UIN Malang tersebut.
Selain masalah kesehatan, pemilihan pengabdian kepada masyarakat berupa khitan, menurut Dr Ilfi Nur Diana MSi, agar UIN Malang dapat menjadi bagian sejarah bagi kehidupan anak-anak sebagai penerus bangsa.
Wakil Rektor 2 Bidang Administrasi, Umum, Perencanaan dan Keuangan (AUPK) ini lantas berharap, mereka dapat menjadi anak soleh dan penerus generasi hang baik.
“Mereka juga akan punya memori yang selalu teringat, dulu saya di khitan di UIN Malang, kelak saya akan menjadi orang hebat seperti orang-orang yang ada di UIN Malang,” tuturnya.
Dr H Isroqunnajah MAg, Wakil Rektor 4 Bidang Kerjasama dan Pengembangan Lembaga menyampaikan, acara tersebut menjadi saat yang tepat menyambut tiga hari penting sekaligus.
Pertama Maulid Nabi Muhammad SAW, HSN (Hari Santri Nasional), dan juga menjadi rangkaian harlah atau Dies Natalies UIN Malang ke-60.
“Sosialisasi kita lakukan secara masif, namun karena sekolah sudah kembali aktif, maka pesertanya kita batasi tidak banyak seperti tahun kemarin,” paparnya.
Pembatasan dilakukan untuk mereka yang berumur minimal sembilan tahun. Alasannya, anak umur sembilan tahun ke atas dianggap sudah cukup berani melakukan khitan.
Menurut pria yang lebih akrab dipanggil Gus Is ini, rangkaian harlah UIN Malang ke-60 juga bakal diisi dengan kegiatan-kegiatan akademik.
Seperti halnya seminar internasional, penandatanganan MoU dengan beberapa perguruan tinggi, instansi maupun pondok pesantren, serta lomba akademik bagi santri.