KAMPUS, Malangpost.id – Jumat (26/11/2021), LP2M UIN Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang gelar kegiatan “Pembekalan DPL KKM DR 2021-2022” secara online.
Kegiatan tersebut terlaksana untuk para DPL yang berasal dari kalangan Dosen UIN Maliki Malang. Tujuannya agar dapat meningkatkan kemampuan dan kualitas para DPL.
Selain itu juga memberikan pemahaman terkait aturan-aturan yang berlaku pada kegiatan KKM-DR 2021-2022. Setelah kegiatan ini, para DPL diharapkan dapat menjalankan tugas secara maksimal.
Baca Juga: UIN Maliki Malang Jalin Kerja Sama Dengan Dubes Arab Saudi, Ini Fokusnya
Ketua LP2M UIN Maliki Malang, Agus Maimun menyampaikan, pengabdian masyarakat berbentuk KKM itu terlaksana pada beberapa daerah yang membutuhkan bantuan.
“Beberapa daerah yang membutuhkan bantuan untuk mengembangkan desanya,” tuturnya.
“Tugas kita adalah membantu mereka, baik terkait di bidang kesehatan maupun yang lain. Kita telah survei ke beberapa tempat, tepatnya 11 kecamatan,” sambung Maimun.
Universitas jadi Bagian Pemberi Sumbangsih
Sementara itu Narasumber, KH Muhammad Dian Nafi menyampaikan, saat pandemi universitas menjadi bagian yang dapat memberikan sumbangsih. Baik bagi negara, masyarakat dan bangsa Indonesia.
“Salah satunya adalah dengan membantu pemulihan aspek-aspek ekonomi,” imbuhnya.
Baca Juga: Tentang Fakultas Saintek UIN Malang, Visi Misi Jurusan dan Program Studi
Ia melanjutkan Universitas menjadi bagian yang semakin efektif untuk memberikan sumbangan kepada masyarakat dan bangsa Indonesia.
Itu mengenai cara-cara baru dengan memulihkan ekonomi, sekaligus menguatkan aspek ekonomi.
“Apabila kita masuk kepada masyarakat maka kita harus tahu bahwa masyarakat dan bahkan diri kita itu berada di dalam 6 domain,” ujarnya.
Domain yang pertama adalah kepentingan. Artinya setiap manusia itu punya kepentingan, maupun interest alias minat.
Maka dari itu, saat bergabung dengan kegiatan masyarakat maka seseorang bisa melihat kepentingan-kepentingan masyarakat tersebut.
