DIKSAR, Malangpost.id – Membentuk karakter siswa pada masa pandemi Covid-19 bukan menjadi perkara yang mudah. Baik upaya membentuk karakter spiritual, jujur, disiplin, tanggung jawab, percaya diri, kepedulian, gotong royong, dan karakter kesopanan pada diri siswa.
Terlebih selama pandemi, pembelajaran sering terlaksana secara daring dan membawa berbagai persoalan. Salah satunya menurunnya karakter siswa.
Pada saat pembelajaran daring, banyak orang tua belum siap mendampingi anak untuk belajar dari rumah. Maka sebagai upaya mendobrak kembali pembentukan karakter siswa, SDK Santa Maria 1 memberi cerita inspiratif pada masa awal PTMT.
Baca Juga: Puluhan Siswa SDK Santa Maria III Lakukan Kampanye Lingkungan
Cerita inspiratif itu sekolah berikan untuk siswa kelas VI A, VI B, dan siswa yang tergabung dalam ekstrakurikuler Jurnalistik, Kamis (17/3/2022).
Siswa diminta untuk membaca enam kisah inspiratif singkat yang sekolah anggap bisa membuat semangat. Salah satunya kisah berjudul “Sebuah Lompatan Yang Mengubah Segalanya”.
Menceritakan tentang seekor belalang yang baru saja keluar dari sebuah kotak yang mengurungnya dalam waktu lama. Setelah berhasil keluar, serangga ini meloncat kesana-kemari. Namun sang belalang heran, dengan loncatan belalang lain yang justru jauh lebih tinggi darinya.
Ternyata, belalang lainnya telah hidup di alam bebas. Sedangkan dia, terlalu lama mengurung diri dalam kotak.
“Dari cerita ini, siswa diarahkan untuk memahami pesan moral dalam cerita. Yakni terlalu lama membatasi diri tidaklah baik. Tanpa adanya semangat untuk mencoba hal-hal baru dan mengambil risiko, maka kesuksesan pun tak akan bisa digapai,” AMZ Supardono, Kamis (17/3/2022).
Baca Juga: Siswa SDK Santa Maria III Ikuti Pelatihan Jurnalistik
Cerita Inspiratif Bentuk Karakter Kebaikan untuk Siswa
Pembina Ekstrakurikuler Jurnalistik SDK Santa Maria 1 ini melanjutkan, setelah siswa membaca enam kisah inspiratif, mereka diminta untuk menemukan nilai moral atau mencari hal-hal yang dapat diteladani dalam peristiwa yang dialami oleh tokoh cerita.
“Selanjutnya siswa menuliskannya di lembar kertas dan memasangnya di Mading kelas. Tujuannya agar bisa siswa baca dan menjadi pengingat dalam bertingkah, serta sebagai sumber motivasi belajar,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala sekolah SDK Santa Maria Antonius Riyadi menuturkan melalui cerita inspiratif akan dapat menggugah perasaan dan memberi inspirasi kebaikan untuk semua siswa. Menurutnya, para siswa yang percaya diri akan siap menghadapi tantangan dalam mencapai cita-cita di masa depan.
Ia menilai, kisah inspiratif yang baik dapat menggugah perasaan dan memberi kesan mendalam. Bahkan dalam tingkat yang lebih tinggi, mampu membuat siswa untuk berjanji pada dirinya menjadi seperti kisah yang dibacanya.
“Harapan selanjutnya akan terbentuk karakter yang kita harapkan. Dan ini akan menumbuhkan rasa percaya diri siswa, untuk menghadapi semua tantangan yang mungkin akan dihadapi dalam mencapai cita-cita di masa depan,” tuturnya.
Senada, Paskalia Dwi Wijayanti salah satu guru kelas 6 SDK Santa Maria 1 Malang mengaku membaca cerita inspiratif sangat bermanfaat. Sebab siswa akan terinspirasi atas kisah tersebut dan ingin bertingkah dan berperilaku yang baik.
“Dengan membaca kisah inspiratif maka akan mendapatkan hiburan positif. Dalam hal ini mampu menggerakkan dan memberikan ide segar untuk melaksanakan aktifitas yang baik, serta berhubungan dengan penumbuhan karakter kehidupan sehari-hari,” pungkasnya.
Your article gave me a lot of inspiration, I hope you can explain your point of view in more detail, because I have some doubts, thank you.
I went over this web site and I believe you have a lot of superb information, saved to fav (:.