Dinas Sosial Kota Malang Klaim 90 Persen Bantuan Sosial Sudah Dicairkan

BALAIKOTA, Malangpost.id – Dinas Sosial Kota Malang menyatakan hampir 90 persen bansos telah disalurkan. Bahkan selama pelaksanaan PPKM Bertingkat, penyaluran bansos tetap berjalan dengan baik.

“Untuk bansos kita hampir 90 persen sudah tersalurkan, ada yang belum tersampaikan, seperti yang masih menemukan kartu keluarga (KK) rangkap, kadang Kementerian pakai data NIK, kalau kita pakai KK,” kata Kabid Dinas Sosial Kota Malang, Penny Indrani dilansir dari Radar Malang, Jumat (20/8).

“Jadi kalau ada 1 KK bisa jadi 5 NIK yang kadang kita coret, kalau banyak 1 KK kita coret. Beda kita dengan pusat seperti itu,” imbuhnya.

Ditanya warga yang berhak mendapatkan bansos namun belum terdaftar sebagai penerima bantuan, Penny mengatakan akan bekerjasama dengan Pusat Kesejahteraan Sosial yang bertugas mengawal penyaluran kegiatan bansos. Dengan demikian, Dinas Sosial Kota Malang mendapatkan data nyata di lapangan, siapa yang berhak tetapi belum mendapatkan bantuan sosial.

Baca juga : DPR: Bansos Harus Tepat Sasaran Bila Ingin Memperpanjang PPKM

“Kalau bisa, teman-teman di kelurahan lebih tahu, biasanya tim kelurahan akan melaporkan kepada kami. Karena kami memiliki puskesmas, maka RT RW telah bekerjasama dengan puskesmas dengan pihak kelurahan,” kata Penny.

Dinas Sosial Kota Malang juga terus mendata warga yang belum menerima bantuan. Hal ini untuk menghindari kesalahan komunikasi selama pendistribusian.

“Kalau ada yang merasa belum menerima (bantuan sosial) sama sekali, nanti kita cek datanya di database teman-teman. Kalau belum, kita berikan dulu sembari kita masukkan datanya untuk masuk masa distribusi berikutnya,” dia berkata.

Sedangkan menurut data Dinas Sosial Kota Malang, jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang menerima bantuan sosial Covid-19 berupa bantuan langsung tunai (BLT) sebanyak 65.179. Angka-angka tersebut antara lain pedagang kaki lima, keluarga miskin, ojol dan UMKM. Sementara itu, jumlah penerima bantuan sosial Covid-19 berupa beras sebanyak 46.747 KPM.

Bagikan ke sosial media:

Recommended For You

Maharani

About the Author: Maharani Safitri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Kunjungi Alamat Baru Kami

This will close in 0 seconds