TRENDING, Malangpost.id — Tambahan medali emas dari Greysia/Apriyani membuat Indonesia melesat ke peringkat 36 dalam klasemen perolehan medali Olimpiade Tokyo. Pada hari Minggu kemarin kontingen merah putih masih berada di peringkat ke-57.
Berdasarkan data dari laman Olympics.com yang diambil pada pukul 16.30 WIB Indonesia memiliki perolehan yang sama dengan Denmark dan Jamaika, yaitu satu emas, satu perak dan dua perunggu.
Baca juga: Bangga! Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Raih Emas di Olimpiade Tokyo 2020
Hari ini Indonesia masih berpeluang meraih medali dari Anthony Sinisuka Ginting yang akan melakoni laga perebutan medali perunggu di cabang bulu tangkis nomor tunggal putra dan atlet putri Nurul Akmal bakal tampil di cabang angkat besi kelas +87 kilogram.
Kontingen Cina masih menjadi yang teratas dalam perolehan medali. Mereka telah mengumpulkan 28 medali emas, 16 perak dan 14 perunggu. Amerika Serikat di urutan kedua dan tuan rumah Jepang di posisi ketiga.
Berikut daftar perolehan medali Olimpiade Tokyo 2020 hingga Senin 2 Agustus 2021 pukul 16.30 WIB :
No. | Negara | Emas | Perak | Perunggu |
1. | Cina | 28 | 16 | 14 |
2. | Amerika Serikat | 20 | 24 | 16 |
3. | Jepang | 17 | 5 | 9 |
…… | ||||
…… | ||||
…… | ||||
…… | ||||
36. | Indonesia | 1 | 1 | 2 |
Menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali sebelumnya menargetkan Indonesia untuk meraih posisi 40 besar klasemen akhir Olimpiade Tokyo. Amali menyatakan bahwa target itu sangat realistis karen telah dihitung bersama oleh akademisi, praktisi olahraga serta pemangku kepentingan lainnya.
Greysia/Apriyani Menjadi Penyelamat Indonesia
Meskipun demikian, ada sejumlah target yang meleset dari perkiraan. Misalnya di cabang bulu tangkis. Indonesia sebenarnya ditargetkan meraih medali emas dari nomor ganda putra yang diwakili oleh pasangan nomor satu dunia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan pasangan nomor dua dunia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Baca juga : Agnez MO Bangga Greysia Polii Rebut Medali Emas Olimpiade
Sayangnya kedua pasangan gagal mencapai partai final. Peluang Ahsan / Hendra untuk meraih medali pun pupus setelah dikalahkan oleh wakil Malaysia pada perebutan medali perunggu.
Greysia/Apriyani menjadi penyelamat wajah Indonesia dengan meraih medali emas Olimpiade Tokyo. Sejak cabang bulu tangkis dipertandingkan secara resmi pada 1992 di Barcelona, Indonesia baru sekali pulang dari Olimpiade tanpa menggondol medali emas, yaitu pada Olimpiade London 2012.