KESEHATAN, Malangpost.id – Menurunkan berat badan merupakan hal yang sulit dilakukan bagi kebanyakan orang. Terlebih lagi untuk orang-orang yang usianya sudah menginjak 40 tahun, diet serta menjaga berat badan agar tetap proporsional merupakan sebuah kebutuhan dan keharusan. Hal ini harus mereka lakukan bukan semata-mata hanya untuk keindahan namun demi kesehatan.
Hal ini disebabkan orang-orang dengan usia 40 tahun ke atas rentan akan terserang penyakit-penyakit kronis, seperti penyakit jantung, diabetes, stroke, dan berbagai macam penyakit lainnya.
Sulitnya menurunkan berat badan di usia 40 tahun ke atas disebabkan oleh adanya perlambatan sistem metabolisme tubuh seiring bertambahnya usia. Khususnya untuk wanita, perubahan hormon saat akan menopause juga mempengaruhi hal tersebut.
Lakukan Tips Diet Berikut Agar Tubuh Tetap Bugar
Namun meskipun lebih sulit, bukan sebuah hal yang mustahil untuk dapat menurunkan berat badan di usia 40 tahun ke atas, berikut beberapa langkah sederhana yang dapat dilakukan untuk menurunkan berat badan pada usia menjelang atau sudah 40 tahun ke atas yang dilansir dari berbagai sumber:
Memperhatikan Asupan Kalori
Hal yang paling utama dalam menjalani diet sehat adalah memperhatikan asupan kalori dari makanan dan minuman yang dikonsumsi. Jika kalori yang masuk ke dalam tubuh lebih banyak daripada kalori yang dibakar oleh tubuh, kalori tersebut dapat berubah menjadi lemak atau otot baru yang dapat menaikkan berat badan.
Rata-rata kebutuhan kalori untuk pria rentang usia 40 tahun ke atas adalah 2625 kal sedangkan wanita 2150 kal. Perbedaan ini disebabkan oleh massa otot pria yang lebih banyak daripada massa otot wanita.
Perbanyak Buah dan Sayuran
Buah dan sayuran membantu kamu merasa lebih cepat kenyang. Buah dan sayuran juga kaya akan serat yang dapat melancarkan metabolisme tubuh. Daripada memakan camilan yang kaya akan gula dan lemak, buah-buahan seperti beri atau apel dapat menjadi alternatif pengganti.
Selain dapat menjaga berat badan, mengonsumsi buah dan sayuran juga dapat menyehatkan tubuh dan meremajakan kulit.
Hindari Melewatkan Sarapan
Sarapan merupakan hal yang penting saat diet. Lantaran biasanya jika seseorang melewatkan sarapan, hal itu akan membuat seseorang mengonsumsi makanan lebih banyak atau berlebihan di siangi atau malam hari.
Untuk menu sarapan saat diet dapat berupa roti gandum, buah, dan oatmeal.
Makan Lebih Sedikit di Malam Hari
Berat badan akan lebih mudah turun ketika kamu mengonsumsi lebih sedikit makanan di malam hari. Sebisa mungkin untuk berhenti makan berat di atas pukul lima sore. Walaupun begitu, sebisa mungkin tetap perhatikan makanan yang kamu konsumsi saat pagi atau siang hari.
Karena yang terpenting adalah makanan apa yang kamu konsumsi selama diet berlangsung, bukan waktu kamu mengonsumsi makanan.
Mengurangi Minuman dengan Kadar Gula yang Tinggi
Berhentilah sedikit demi sedikit mengurangi mengonsumsi teh, kopi, minuman bersoda, atau beraneka macam varian minuman yang lain. Minuman dengan kadar gula yang tinggi dapat memicu kenaikan berat badan dan meningkatkan risiko diabetes.
Mulailah untuk lebih banyak minum air putih.
Mengurangi Makan Gorengan
Siapa sih yang tidak suka makan gorengan? Rata-rata orang Indonesia pasti suka makan gorengan. Padahal, gorengan memiliki kandungan lemak tinggi yang dapat memicu kenaikan berat badan secara signifikan.
Untuk alternatifnya, daripada mengonsumsi gorengan, kamu bisa mengganti cara memasak makanan dengan dikukus atau dioven.
Memperbanyak Mengonsumsi Protein
Ternyata, tubuh lebih banyak membakar kalori dengan mencerna lebih banyak protein daripada lemak dan karbohidrat. Oleh sebab itu, meningkatkan asupan protein dalam tubuh diharapkan dapat membantu tubuh membakar lebih banyak kalori agar berat badan bisa cepat turun.
Selamat mencoba!
Can you be more specific about the content of your article? After reading it, I still have some doubts. Hope you can help me. https://accounts.binance.com/ru/register-person?ref=IQY5TET4