Agar Makanan Awet Selama Ditinggal Mudik, Simak Tips Berikut!

TIPS dan TRIK, malangpost.id – Selama bulan puasa, tentunya banyak rumah tangga yang menyiapkan stok bahan makanan untuk sahur dan berbuka. Ada makanan dan bahan makanan yang belum siap diolah, namun harus meninggalkan rumah untuk mudik. Di situasi seperti ini, menyimpan makanan di kulkas menjadi solusi terbaik. Anda bisa mencoba tips agar makanan awet di kulkas saat mudik, simak selengkapnya di sini.

Buah dan sayuran

Pastinya Anda menyadari kotak di bagian bawah kulkas. Kotak ini menjadi bagian terbaik dari kulkas untuk menaruh buah dan sayuran. Hal ini dikarenakan bagian ini penutup sehingga air tidak langsung mengenai buah dan sayur. Dengan terhindar dari air, maka akan membuat buah dan sayur tetap segar.

Sisa makanan

Jika ada sisa makanan yang masih mungkin akan bertahan sampai kembali pulang mudik, Anda bisa menyimpannya di wadah kedap udara dan anti bocor. Hal ini agar sisa makanan tidak merusak makanan lain yang ada di dalam kulkas. Pilihlah wadah dengan ukuran kecil agar sisa makanan bisa lebih awet dengan proses pendinginan yang lebih cepat.

Daging

Daging ayam atau daging sapi yang belum diolah bisa disimpan di dalam freezer. Sebaiknya daging dibungkus dengan plastik wrap dan dibalut dengan aluminium foil atau wadah tertutup yang kedap udara. Taruhlah di bagian belakang freezer yang memiliki suhu lebih dingin. Cara penyimpanan seperti ini diperlukan untuk mencegah penyebaran bakteri dari daging mentah yang disimpan.

Susu

Kalau selama ini Anda menaruh susu di pintu kulkas, sebaiknya mulai hari ini taruh susu ke bagian dalam kulkas. Ternyata, pintu kulkas suhu yang lebih hangat daripada bagian dalam. Karenanya, jika menaruh susu di pintu bisa membuat susu tidak tahan lama.

iklan-dinas-kominfo

Minuman dan bumbu

Minuman botol dan kondimen lain seperti saus biasanya memiliki masa kedaluwarsa yang lebih lama. Kedua bahan ini tidak memerlukan perlakuan spesial, jadi Anda bisa menaruhnya di bagian mana saja dalam kulkas.

Jika ingin menyimpan rempah dan bumbu, sebaiknya bungkus dengan koran atau plastik. Hal ini bisa mencegah aroma yang akan mempengaruhi kualitas rasa dan aroma bahan makanan yang lain.

Bagikan ke sosial media:

Recommended For You

desi3

About the Author: desi3

Seorang 'bibiliophile' yang jatuh cinta dengan Himalaya dan fans berat warna biru.~ travel to fulfill your soul ~

7 Comments

  1. Hey there! This post could not be written any better! Reading this post reminds me of my good old room mate! He always kept talking about this. I will forward this page to him. Pretty sure he will have a good read. Thank you for sharing!

  2. Spot on with this write-up, I really suppose this web site needs way more consideration. I?ll probably be again to read way more, thanks for that info.

  3. I like what you guys are up also. Such clever work and reporting! Keep up the excellent works guys I have incorporated you guys to my blogroll. I think it’ll improve the value of my web site 🙂

  4. Simply wanna comment on few general things, The website design is perfect, the subject material is really superb : D.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Kunjungi Alamat Baru Kami

This will close in 0 seconds