BATU, Malangpost.id – Pembahasan Detail Engineering Design (DED) diselenggarakan, di Ruang Rapat Utama Lantai 5 Balaikota Among Tani Kota Batu, Kamis (3/6) siang. Hal ini dilakukan, setelah menerima persetujuan dari Kementerian PUPR terkait Pembangunan Pasar Besar Kota Batu. Revitalisasi pasar induk ini merupakan program prioritas Wali Kota Batu
Program ini dicanangkan dengan anggaran senilai Rp 200 miliar. Adapun landasan yang dijadikan acuan revitalisasi pasar induk tersebut, tertuang dalam Perpres Nomor 80 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi di sejumlah kawasan.
Untuk mematangkan perencanaan, Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) beserta beberapa dinas lainnya. Terdiri atas Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan (Diskumdag), dan Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Batu. Ketiga lembaga tersebut berdialog dengan konsultan dan Wali Kota Batu terkait DED Pasar Induk Kota Batu.
Baca juga : Wali Kota Batu Dewanti Lantik 96 Pejabat Administrator dan Pengawas di Lingkungan Pemkot Batu
Dewanti Rumpoko, dalam kesempatan ini menjelaskan bahwa anggaran Rp 200 miliar tersebut bakal dimaksimalkan untuk menampung dan memfasilitasi para pedagang.
“Nanti tolong dimatangkan tentang bagaimana pembangunan, pembiayaan dan relokasi pedagang,” kata Dewanti Rumpoko.
(Sumber berita Diskominfo Kota Batu)