UPDATEKOTA, malangpost.id – Setelah terbengkalai selama hampir 15 tahun, soft opening Pasar Turi Baru dilaksanakan pada hari ini, Kamis 31 Maret 2022.
Soft opening Pasar Turi Baru dilakukan oleh Eri Cahyadi, Wali Kota Surabaya pada Rabu, 30 Maret 2022.
“Alhamdulillah, berkat ridho Allah, setelah secara gotong royong dan penuh kebersamaan akhirnya kita bisa membuka kembali kembali Pasar Turi Baru,” ucap Eri Cahyadi dalam acara soft opening Pasar Turi Baru.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi merasa senang dengan pembukaan Pasar Turi Baru pada Rabu kemarin. Menurutnya, pembukaan pasar menandakan bahwa ekonomi kerakyatan di Surabaya sudah bangkit. Sebab, selama ini Pasar Turi dikenal sebagai ikon pusat perekonomian Surabaya.
”Pembukaan Pasar Turi ini bentuk gotong royong semua stakeholder. Mulai pemerintah, pedagang, hingga investor,” kata Eri.
Sejak terjadi kebakaran Pasar Turi Lama 10 tahun lalu, pedagang lama Pasar Turi harus menjajakan dagangannya di tempat penampungan sementara (TPS).
Wali Kota Surabaya menjelaskan, bangunan Pasar Turi Baru sudah berdiri sejak 2014. Namun, bangunan belum bisa dioperasikan karena adanya beberapa kendala.
“Waktu itu sempat timbul beberapa konflik, seperti hubungan yang kurang harmonis antara investor dan pedagang. Selain itu, ada perbedaan pandangan antara investor dan pemerintah kota. Hal-hal inilah yang sempat menghalangi beroperasinya kembali Pasar Turi Baru pada saat itu,” terangnya.
Dengan pembukaan kembali Pasar Turi, tidak hanya soal bangunan baru. Namun, juga sebagai bentuk berhasilnya negosiasi yang selama ini buntu.
“Akhirnya kita bisa menurunkan ego masing-masing dan bisa mewujudkan dibukanya kembali Pasar Turi Baru untuk menggerakkan roda perekonomian rakyat,” imbuh Eri.
Bangunan Pasar Turi Baru terdiri dari 9 lantai dengan 6.426 stand. Juga dilengkapi dengan 42 unit eskalator, 6 unit lift, masjid, dan 8 mushola.
Selain itu, akses masuk Pasar Turi Baru di desain khusus untuk memudahkan pedagang yang melakukan pembelian dengan jumlah besar. Armada truk juga bisa langsung mengakses ke bagian atas bangunan pasar.
Tersedia juga area parkir yang luas juga mampu menampung hingga 5.200 unit motor dan 1.500 mobil.
Pasar Turi Baru mengusung konsep Pasar Modern dan nantinya juga akan dilengkapi dengan ruang edukasi dan ruang interaksi.
Eri juga tak lupa mengucapkan rasa terima kasih pada Brigjen Pol Bahtiar Ujang Purnama Direktur Koordinasi dan Supervisi Wilayah III KPK RI atas dedikasi dan pengawalan yang dilakukan selama proses pembukaan.
Apresiasi juga diberikan pada PT Gala Bumi Perkasa yang menurut Eri sudah berkenan melakukan beberapa penyesuaian demi kepentingan bersama.
Meskipun saat ini masih banyak stan yang tutup, pemkot berharap aktivitas perekonomian di Pasar Turi akan terus menggeliat. Terutama saat Ramadan hingga menjelang Lebaran nanti.
”Harapannya, saat Ramadan sampai mendekati Lebaran, lebih banyak pedagang yang jualan,” tambhanya.
Eri juga mengatakan pemkot akan membantu akses permodalan bagi pedagang. Khususnya mereka yang sebelumnya menempati tempat penampungan sementara (TPS). Salah satu akses permodalan disiapkan melalui Bank Jatim. BUMD tersebut siap menggelontorkan bantuan modal dengan bunga lunak.
”Kami sudah bicara dengan Bank Jatim dan mereka siap membantu,” pungkas Eri.