POLITIK, Malangpost.id – Lembaga riset Lingkaran Survei Indonesia (LSI) merilis 15 nama tokoh yang dinilai berpotensi akan berlaga pada Pemilihan Presiden 2024 mendatang.
Pilpres 2024 akan menjadi pertarungan politik terbuka mengingat Joko Widodo selaku presiden petahana dipastikan tidak bisa lagi mencalonkan diri sebagai presiden pada Pilpres 2024.
Peneliti LSI Denny JA, Rully Akbar mengatakan lembaganya menentukan 15 nama tersebut berdasar hasil rangkaian survei terhadap penilaian tokoh-tokoh tersebut sejak Oktober 2018 hingga April 2019. 15 nama itu juga muncul dari penilaian peneliti LSI Denny JA berdasar kapabilitas, performa dan kans setiap tokoh.
“Mereka adalah orang-orang yang mempunyai tingkat pengenalan atau popularitas di atas 25 persen [dari 2.000 koresponden],” jelas Rully di laman resmi LSI.
Direktur Eksekutif Parameter Politik, Adi Prayitno mengatakan dari 15 kandidat tersebut mengungkapkan, PDI-P memiliki elektabilitas sebesar 22,1 persen, disusul Partai Gerindra (11,9 persen) dan Partai Golkar (10,8 persen).
“Secara konsisten dari beberapa survei yang kita lakukan, pada bulan Februari tahun ini, bulan Desember ataupun tahun-tahun sebelumnya yang kita lakukan, PDI-P tetap menempati sebagai partai politik yang paling puncak,” ujar Adi Prayitno dalam rilis surveinya di Jakarta.
Persentase Bakal Calon Presiden 2024
Akan tetapi Adi menegaskan dari 15 kandidat tersebut nama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto 18,3 persen, memiliki elektabilitas yang tinggi dari 14 tokoh lainnya.
Sementara di posisi kedua ada nama Gubernur Jawa Tengah yang juga kader PDIP Ganjar Pranowo dengan elektabilitas sebesar 16,5 persen. Kemudian di posisi ketiga ada nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan elektabilitas 15,1 persen.
Adapun sampel dari survei tersebut sebesar 1.200 responden. Survei ini dilakukan melalui wawancara telepon pada 23-28 Mei 2021. Survei ini memiliki margin of error kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Berikut ini adalah elektabilitas 15 capres berdasarkan survei dari Parameter Politik Indonesia.
- Prabowo Subianto: 18,3 persen
- Ganjar Pranowo: 16,5 persen
- Anies Baswedan: 15,1 persen
- Agus Harimurti Yudhoyono: 7,0 persen
- Ridwan Kamil: 6,0 persen
- Tri Rismaharini: 5,5 persen
- Sandiaga Uno: 5,4 persen
- Jusuf Kalla: 2,8 persen
- Khofifah Indar Parawansa: 2,0 persen
- Basuki Tjahja Purnama: 2,0 persen
- Gatot Nurmantyo: 1,8 persen
- Puan Maharani: 1,7 persen
- Erick Thohir: 1,3 persen
- Mahfud MD: 1,2 persen
- Abdul Somad: 1,1 persen
Penulis : Fanda Yusnia
cialis coupon 12, 13, 16, 23 In theory, this could be related to different factors such as the underlying causes of hypogonadism, the function of the hypothalamic- pituitary axis, testicular reserve for testosterone production, and also patients metabolism of CC and sensitivity to the medication