KULINER, Malangpost.id – Penurunan level PPKM di area Malang memiliki dampak yang cukup besar. Termasuk bidang bisnis kuliner seperti restoran dan kafe.
Salah satu tempat yang telah menyesuaikan penurunan level PPKM di Malang adalah Javanine Resto. Marketing Javanine Resto, Rendiansyah Pradana Putra mengatakan bahwa resto Javanine sudah mulai bergerak stabil dan ada peningkatan.
“Saat ini Javanine sudah bergerak stabil, karena kami terkenalnya untuk tempat menjamu tamu. Kalau sudah diperbolehkan dari luar kota ke malang ya insyallah kita sudah stabil”, ujar Rendiansyah
Peningkatan Javanine Resto ini diyakini dari berkah berbagi 1000 paket makanan untuk warga isolasi mandiri selama 1 bulan. Apalagi ditengah PPKM Level 3, resto ini masih bertahan dan bersedekah.
“Tantangan dimasa pandemi sekarang ini memang berat, tapi kita usahakan untuk tetap bersedekah dan konsisten memberikan yang terbaik untuk customer”, ungkap Rendiansyah
Mouth to Mouth Menjadi Alternatif Terobosan Javanine Resto
Sedangkan untuk menginformasikan kepada masyarakat, Javanine tidak menggunakan media digital melainkan komunikasi dari mulut ke mulut.
Selain itu, Rendiansyah menjelaskan bahwa Javanine tergolong restoran yang cukup mahal. Namun memiliki ciri khas tersendiri, yaitu pelayanan yang lebih daripada resto lainnya.
“Saya selalu menekankan kepada karyawan untuk bekerja dengan hati dan memberikan pelayanan yang lebih kepada customer, anggap saja customer datang seperti kerumahnya sendiri”, ungkapnya
Menariknya di Javanine tidak ada pegawai yang di PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) selama pandemi. Pekerja akan bekerja dengan shift yang ditentukan.