BISNIS, malangpost.id – Sebagai pelaku usaha, apakah Anda tahu, personal branding merupakan salah satu strategi untuk kemajuan bisnis Anda? Di era informasi dan teknologi saat ini, hal ini menjadi salah satu alat pemasaran yang sangat ampuh.
Dengan personal brand, konsumen bisa melihat bisnis atau diri Anda dari citra atau karakter positif merek yang dibangun.
Proses pembentukan personal brand membutuhkan waktu dan juga usaha ekstra. Namun, dengan penerapan yang baik, personal branding dapat menjadi investasi berharga dan bermanfaat dalam jangka panjang.
Apakah personal branding itu?
Untuk mulai membangun sebuah personal branding, pertama-tama Anda perlu tahu mengenai merek/brand terlebih dulu. Menurut American Marketing Association, merek/brand adalah nama, simbol, desain, istilah, atau karakteristik lainnya dari sebuah produk atau jasa yang membedakannya dari yang lain.
Bisa dikatakan, branding adalah usaha untuk menciptakan sebuah brand melalui proses untuk menentukan misi, visi, serta logo. Tujuan dari personal branding agar orang lain, dalam hal ini calon konsumen Anda, terkesan dengan brand bisnis dan diri Anda, serta menganggap Anda memiliki kapabilitas dalam bisnis atau hal tertentu.
Personal branding terdiri dua komponen, yakni komponen utama dan pendukung. Komponen utama mencakup nilai (value), keahlian (skills), dan tingkah laku/sikap (behavior). Sedangkan komponen pendukung terdiri dari beberapa hal seperti keaslian (originality), keunikan (uniqueness), dan penampilan (looks).
Dengan memadukan komponen utama dan pendukung, Anda memiliki fondasi kuat dalam membentuk citra diri Anda untuk dikenal oleh orang lain.
Manfaat personal branding
Dengan cara dan media yang tepat, seperti media sosial, personal brand memiliki banyak manfaat untuk bisnis Anda. Berikut beberapa manfaatnya:
Meningkatkan kredibilitas
Dengan personal branding, orang akan melihat dan memperhatikan apa yang Anda atau perusahaan Anda lakukan. Kepercayaan menjadi kunci bagi konsumen untuk memilih bertransaksi dengan Anda.
Mereka cenderung membeli produk atau jasa dari pihak yang memiliki reputasi baik. Jadi, teruslah untuk terus memposisikan brand diri dan bisnis Anda agar tercipta image positif di mata calon konsumen.
Menambah kepercayaan diri
Ternyata, membangun personal branding juga dapat menambah kepercayaan diri. Anda dituntut untuk terus meningkatkan kemampuan agar lebih unggul.
Saat Anda melakukan hal tersebut dengan baik, Anda menerima respon positif dari oran lain. Otomatis, rasa percaya diri Anda akan bertambah.
Memperluas jaringan atau network
Dalam bisnis, membangun jaringan (network) merupakan hal penting. Personal brand memudahkan Anda menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, seperti produsen, supplier, dan lainnya.
Ditambah lagi, usaha marketing akan lebih mudah jika Anda memiliki merek yang sudah dipercaya. Konsumen yang puas dengan produk atau jasa Anda akan cenderung merekomendasikan bisnis Anda kepada orang lain.
Strategi memperkuat personal branding
Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan dan memperkuat personal branding untuk bisnis Anda. Berikut tips yang akan membantu Anda untuk memiliki personal brand yang kuat
Bangun situs untuk bisnis Anda
Sangat disarankan Anda mengelola situs dengan profesional, seperti melakukan optimalisasi SEO. Buat profil brand Anda dengan baik dan lengkap, seperti bio dan foto profil. Situs sangat bermanfaat untuk menjelaskan siapa diri Anda dan bisnis apa yang Anda jalankan.
Buatlah akun media sosial
Untuk menjangkau lebih banyak calon konsumen, buatlah akun media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter, dan LinkedIn. Lakukan posting konten yang menarik (contohnya konten motivasi dan edukasi) secara berkala agar orang lain melihat brand Anda.
Jalin kerja sama dengan pihak lain
Salah satu cara untuk memperkuat brand Anda adalah menjalin kerja saja dengan pihak lain. Misalnya bekerja sama dengan influencer, menerima tulisan dari luar, atau promosi silang dengan pemilik bisnis lain.
Jaga konsistensi brand Anda
Konsistensi menjadi faktor utama agar ciri bisnis Anda bertahan lama. Beberapa hal seperti warna, ide, desain logo, dan gaya bahasa yang sudah terbentuk dalam suatu brand akan melekat dan mudah diingat.
Pelaku usaha perlu membangun mereknya untuk kemajuan dan kelancaran bisnisnya. Dan hal ini bisa dicapai dengan personal branding yang kuat. Jika brand Anda telah dikenal secara positif, Anda bisa dengan mudah memperkenalkan bisnis Anda kepada orang lain. Nah, sudah siap untuk menciptakan brand Anda? (ds3)
