Yuk Manfaatkan Minyak Jelantah di 10 Cara Ini

Memanfaatkan minyak jelantah

GAYA HIDUP, malangpost.idMinyak jelantah, ada apa dengan minyak jelantah?. Ternyata bisa digunakan lagi loh selain dibuang. Ada apa dengan minyak jelantah?. Apakah ada manfaatnya?. Pasti ada dong. Setiap hal pasti tidak sia-sia dan manfaatnya tidak hanya satu hal saja.

Minyak goreng bekas (jelantah) adalah minyak dan lemak yang telah digunakan untuk menggoreng. Minyak bisa minyak nabati, minyak jagung, minyak zaitun, minyak sawit, minyak hewani, dan minyak lain. Aturannya, minyak goreng tidak boleh digunakan berkali-kali yah?.

Maksimal dua kali. Jadi jangan dibuang sembarangan, lebih baik dimaksimalkan di manfaat yang lain. Caranya seperti apa sih?.

1. Sebagai Pelumas untuk Rumah Tangga

Bisa dibilang, minyak jelantah adalah pelumas efektif dalam engsel yang berdecit. Selain itu, untuk slot pintu yang macet, sampai kunci dan gembok yang seret. Mencegah karat juga bisa pada permukaan logam dan benda-benda perkakas lainnya.

2. Sebagai Sumber Penerangan

Minyak bisa untuk bahan bakar dari lampu minyak saat listrik mati. Selain itu, untuk mempercantik tampilan kayu lagi yang sudah kusam. Beri campuran minyak jelantah dan cuka dengan takaran yang sama, agar hasilnya cukup memuaskan.

3. Sebagai Pelindung Furniture Rotan

Oleskan sedikit minyak jelantah pada permukaan furniture rotan, karena furniture yang terbuat dari rotan lebih rentan untuk retak. Oleskan dengan kain lembut agar hasilnya maksimal. Selain itu, adanya minyak jelantah juga bisa menghilangkan cat dari anggota tubuh dan bilas dengan air bersih.

4. Bisa Dibuat Sabun Loh!

Kaget yah. Iya kaget juga, begtu pun penulisnya. Cara membuatnya cukup lihat di Youtube atau media online lainnya. tetapi harus hati-hati yah, ada bagian yang dicampur dengan soda api sehingga rentan akan ledakan. Jadi pastikan sesuai aturan dan cara pembuatannya.

5. Sebagai Pelindung Panci maupun Wajan

Jika anda sedang beli panci maupun wajan, jangan lupa masih baru oleskan sedikit minyak jelantah di seluruh permukaan panci lalu bersihkan. Selain itu juga untuk melapisi alat berkebun sehingga mencegah kotoran dan rumput yang menempel.

6. Sebagai Pembersih Mobil maupun Sepeda

Minyak jelantah bisa digunakan untuk menghilangkan kotoran yang membandel di semua permukaan mobil, sepeda motor, maupun sepeda pancal. Termasuk rem dan body juga bisa diolesi itu, agar awet dan tidak karat.

7. Untuk Pengomposan

Di sekitar anda ada tumpukan kompos?. Tuangkan minyak sayur bekas ke atasnya maka bisa memberi makan cacing sehingga bisa membantu proses pengomposan. Pastikan anda hanya menggunakan minyak nabati bukan hewani.

8. Sebagai Bahan Bakar Biodiesel

Minyak jelantah bisa digunakan untuk memproduksi bahan bakar biodiesel sudah diolah. Fungsi ini kebanyakan dilakukan oleh yang profesional saja karena ada peralatan khusus untuk digunakan. Selain itu, juga bisa untuk cairan pembersih lantai.

9. Sebagai Pupuk Penyubur Tanah

Minyak goreng yang telah dipakai untuk menggoreng ikan dan keripik kentang bisa dipakai untuk pupuk buah-buahan maupun sayuran. Para pakar hortikultur mengatakan bahwa butuh 10 tahun dalam membuat pupuk karbon dari minyak bekas.

10. Coba Aromaterapi dari Minyak Jelantah

Ternyata, minyak jelantah bisa digunakan sebagai minyak jelantah. Anda sering stress dan mencoba menghirup aromaterapi tetapi tidak mempan?. Coba pakai ini, siapa tahu berhasil. Karena kita tidak tahu, kadang hal yang murah dan sederhana malah lebih ampuh.

Itulah 10 manfaat minyak jelantah yang bisa dicoba. Semoga berhasil dan bermanfaat.

Bagikan ke sosial media:

Recommended For You

yuliartiselli

About the Author: yuliartiselli

Cewek dengan bintang Taurus ini suka berpetualang dan menjelajahi dunia maupun Indonesia, apapun itu. Berpetualang mencari jati diri dan jadi diri sendiri. Suka explore sendiri. Dan untuk dunia kepenulisan, dia sudah menggeluti selama 1 tahun lebih sebagai content writer di berbagai proyek.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Kunjungi Alamat Baru Kami

This will close in 0 seconds